Halooo! semester 7...
Dulu sekali, jauh sebelum aku mengenal proposal dan dosen pembimbing. Aku selalu iri dengan anak semester 7 (gak usah tengok ke Fakultas sebelah, di jurusanku saja udah bikin iri). Why? simple, karena mereka gak hectic soal praktikum dan detailnya (laporan, praktikum, pretest, etc). Mata kuliahnya juga makin sedikit, yaa...bisa dibilang cepet pulang, bahkan banyak yang jadi asisten dibeberapa praktikum. Indah sekali, rasa-rasanya semester goal banget itu.
Tapi, seiring berjalannya waktu dan aku sampai di tingkat ini, semua berubah...paradigma anak semester awal itu SALAH TOTAL. Siapa bilang kehidupan anak semester 7 seindah itu? proposal nyatanya gak sesimple laporan praktikum yang bisa dikerjakan setengah hati. Setidaknya, bikin pembahasan laporan praktikum gak butuh acuan ratusan jurnal yang gak kerasa udah numpuk di folder download. Bahkan mikirin judul aja lama banget :" atau ngerasain rebutan nyari pembimbing yang kosong dan mau. :(
Bicara semester 7-ku, aku masih ambil 4 mata kuliah wajib, dan satu mata kuliah elektif. Oke, kuakuin ini emang bener semester yang buang-buang sks secara cuma-cuma hihi. Tapi tetep aja dibandingkan anak fakultas atau jurusan lain, mereka mungkin tinggal 6 sks (Tugas Akhir dan Seminar) bikin ngiri jugaa ya. Mereka mungkin udah fokus penelitian semua, nah aku? ralat, tepatnya jurusanku -Farmasi-, masih mikirin lulus mata kuliah sembari proposalan. Mata kuliah kita padat -banget-, sejauh ini aku udah ambil 81 mata kuliah plus praktikum (131 sks) wawww haha. Gak nyangka udah ngelewati 81 mata kuliah yang rata-rata 2 sks dan praktikum 1 sks hihiwww. Ngerasain terseok-seok coba ambil mata kuliah atas ditengah praktikum yang tugasnya bejibunnn, tapi tetep aja semester 7nya gak sesantai harapannya haha. Tapi, alhamdulillah-nya kita fine aja walaupun masih harus ujian tertulis maupun lisan, dan curi-curi waktu buat bimbingan. Sejauh ini, mulai enjoy dengan apa yang kujalani...
Cuma mulai ngerasa sedih dan hina saat teman dari jurusan lain yang udah mulai Sempro, nge-share foto pake hitam putih, dsb. Dalam hati cuma bilang "Insya Allah secepatnya, semangat!". Entah kenapa sulit banget naikin mood buat ngebenerin revisian huhu, bahkan kadang ibunya yang ngingetin "Waines, mana revisianmu?", ah ibuuuu :" (pssssttt actually, dosen pembimbingku ini idolaku dari pertama masuk kuliah, since 3,5 years ago), beliau pinter banget dan bahagianya bisa bimbingan sama ibu.
Jadi, kalau kalian tanya kapan aku sempro? semhas? kompre? wisuda?
Secepatnya, ini lagi diusahakan. Mohon dido'akan, biar segera :"
Jemari's
Komentar
Posting Komentar